Arsip | RSS |
Powered by Blogger.

KONFERENSI MEJA BUNDAR 1949

Konfrensi Meja Bundar dibuka secara resmi di Ridderzaal, Den Haag, Belanda
pada tanggal 23 Agustus 1949.
Berikut ini adalah delegasi-delegasi yang menghadiri KMB.
a. Delegasi Indonesia dipimpin oleh Drs.Moh.Hatta.
b. Delegasi BFO dipimpin oleh Sultan Hamid II
c. Delegasi UNCI dihadiri oleh Chiritchley dan heermans
KMB berlangsung melalaui debat yang sangat panjang akhirnya setelah berunding
pada tanggal 2 November 1949 terciptalah persetujuan KMB Berikut adalah
hasil yang dalam KMB
a. Belanda mengakui RIS sebagai negara yang merdeka dan berdaulat selambat-lambatnya
pada tanggal 30 Desember 1949
b. Masalah Irian Barat akan diselesaikan dalam waktu satu tahun sesudah pengakuan
kedaulatan
c. Akan didirikan Uni Indonesia Belanda berdasarkan kerja sama
d. RIS harus membayar segala utang Belanda yang diperbuatnya sejak tahun 1942
Untuk menindaklanjuti hasil KMB,Maka tanggal 16 Desember 1949, Ir.Soekarno dilantik sebagai
presiden RIS dan pada tanggal 17 Desember 1949 diambil sumpahnya.
Pada tanggal 23 Desember 1949 delegasi RIS yang dipimpin oleh Drs.Moh.Hatta berangkat ke
Belanda untuk menandatangani naskah pengakuan kedaulatan tersebut
setelah menandatangani perjanjian tersebut Belanda mengakui kedaulatan penuh
negara Indonesia

Artikel Terkait:

Belum ada komentar untuk "KONFERENSI MEJA BUNDAR 1949"

Post a Comment